SAMPIT – Ada hal yang menarik pada momen perayaan kemerdekaan Indonesia ke-76 di Kota Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Pasalnya, salah seorang tenaga kontrak di lingkup Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) setempat melakukan aksi bersepeda mengelilingi kota dengan berpakaian layaknya seorang pejuang, Selasa, 17 Agustus 2021.
Abdul Wahab atau yang akrab disapa Wahab ini memiliki ide setelah merasa bosan lantaran dalam 2 tahun terakhir ini tidak ada pawai pembangunan yang dikarenakan pandemi Covid-19.
“Tidak ada pawai, warga pasti bosan, begitu juga saya. Makanya saya berinisiatif meminjam pakaian pejuang beserta sepeda onthel untuk berkeliling kota dan menghibur masyarakat,” kata Wahab.
Warga Kecamatan Baamang ini merasa senang karena niatnya untuk menghibur warga bisa terlaksana setelah mendapatkan izin dan memehuhi protokol. Kegiatannya ini dilakukan setelah mengikuti upacara HUT RI di Stadion 29 November yang dipimpin oleh Bupati Kotim, Halikinnor.
Wahab bersepeda dengan membawa bendera merah putih yang terus berkibar disetiap kayuhannya dimulai dari lokasi upacara dan berakhir dirumahnya. Dalam perjalanannya, pria berusia 51 tahun ini menghidupkan lagu nasional dan sesekali melakukan atraksi sesuai irama.
Dirinya berharap, pandemi virus yang sudah menelan banyak korban jiwa ini segera berakhir. Dikatakannya, dua tahun lamanya perayaan kemerdekaan tidak diselenggarakan dengan meriah. Raut sedih muncul diwajah muka yang keriput itu. Meski usianya tua, namun jiwanya tetap muda.
“Walaupun aku bukan pejuang, namun untuk melawan pandemi, aku akan tetap berjuang. MERDEKA,” ucapnya lantang.
(dia/hab/matakalteng.com)
Discussion about this post