SAMPIT – Sering terjadi kebobolan pada ruko pedagang yang ada di pasar Pusat Perbelanjaan Mentaya (PPM) Sampit, Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) akan melakukan koordinasi dengan pedagang setempat.
Plt Kepala Disperindag Kotim, Zulhaidir mengatakan, pengaman di pasar tersebut akan lebih ditingkatkan, namun sebelumnya dirinya akan terlebih dahulu membahas hal tersebut dengan para pedagang.
“Pasti akan kami tingkatkan, tapi sebelumnya akan kami bahas dulu ,” kata Zulhaidir, Kamis, 12 Agustus 2021.
Hal ini dilakukan agar kedepannya tidak hanya dari pihak keamanan dan pengelola yang peduli, namun pedagang juga harus ikut berperan-serta dalam meningkatkan keamanan pasar.
“Kalau kami saja yang meningkatkan keamanan tapi pedagangnya tidak mendukung, ya bisa jebol juga,” dalih Zulhaidir.
Disampaikan bahwa selama ini pengamanan pasar tersebut cukup ketat yaitu dijaga 24 jam. Ada sebanyak 10 orang petugas yang menjaga dan terbagi menjadi 3 jam kerja secara bergantian. Selain itu juga, hampir di setiap sudut area PPM terpasang kamera pengintai.
“Nanti akan kami tingkatkan lagi keamanannya, dengan harapan kejadian serupa tidak terulang lagi,” harapnya.
Diketahui belum lama ini telah terjadi pencurian di sebuah toko iPhone Reactor yang ada di pasar PPM. Pencuri berhasil membobol ruko tersebut dan meraup 20 iPhone dengan kerugian mencapai Rp 90 juta.
(dev/hab/matakalteng.com)
Discussion about this post