PALANGKA RAYA – Pengurus DPD Persatuan Ahli Gizi Indonesia Kalimantan Tengah (PERSAGI Kalteng) Periode 2022-2027 resmi dilantik oleh Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat PERSAGI, Sugeng Eko Irianto. Pelantikan yang berlangsung secara hybrid ini bertempat di Hotel Aquarius Boutique Hotel Palangka Raya, Sabtu 26 Februari 2022.
Ketua PERSAGI Kalteng terpilih Ririn Noorhaisna Raffela berharap dengan dilantiknya PERSAGI DPD Kalteng Periode 2022-2027 bisa memberikan kontribusi dalam percepatan penurunan stunting di Kalteng.
Lanjutnya, perbaikan gizi masyarakat yang difokuskan pada 1000 Hari Pertama Kehidupan dan usia remaja menjadi komponen utama pembangunan kesehatan yang berkelanjutan sebagai investasi dalam pembangunan sumber daya manusia Indonesia yang berkualitas dan berdaya saing.
“Kita berharap penjabaran dari misi ini ke dalam program kerja akan dapat mendukung penguatan intervensi spesifik dan sensitif yang dilaksanakan secara terintegrasi. Dimana nanti upaya yang harus kita laksanakan adalah dengan fokus pada sasaran dari intervensi gizi spesifik sebagaimana diatur pada Perpres 72 Tahun 2021 yaitu Remaja, Calon Pengantin, Ibu Hamil, Ibu Menyusui dan anak berusia 0-59 bulan”, tutur Ririn
Pada kesempatan Riein juga menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kepercayaan dan dukungan yang telah diberikan kepadanya untuk mewujudkan visi sampai lima Tahun kedepan terutama di Kalteng. Diketahui visi PERSAGI lima tahun kedepan “Maju Bersama dengan DPD PERSAGI Kalteng, Ciptakan Gizi Optimal Masyarakat Sehat”.
“Tidak hanya itu PERSAGI juga memiliki misi mensejahterakan anggota, meningkatkan profesionalisme ahli gizi, melakukan pengabdian masyarakat di bidang gizi dan kesehatan, melakukan jejaring kerjasama dengan pihak Pemerintah maupun swasta dan melakukan publikasi,” ujar Ririn.
Ririn Noorhaisna Raffela berharap dengan dilantiknya pengurus DPD PERSAGI Kalteng Periode 2022-2027 ini diharapkan kita ahli gizi se-Kalteng akan lebih baik lagi untuk dapat bersama-sama membangun gizi menuju Bangsa sehat berprestasi.
(vi/matakalteng.com)
Discussion about this post