BUNTOK – Proses vaksinasi tahap pertama kepada kepala daerah, forkopimda dan tenaga kesehatan di Kabupaten Barito Selatan telah selesai. Selanjutnya target pemberian vaksin tahap kedua adalah masyarakat lanjut usia (lansia) dan Petugas Pelayanan Publik.
Sebab, lansia merupakan golongan yang rentan terhadap kesakitan dan kematian akibat Covid-19. Selain itu petugas pelayanan publik juga merupakan kalangan yang rentan tertular virus ini karena mereka memiliki interaksi dan mobilitas yang tinggi dalam memberikan pelayanan.
Salah satu petugas pelayanan publik yang sudah siap untuk dilakukan vaksinasi adalah dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil).
“Kami dari Disdukcapil sangat siap untuk menerima vaksin, karena kami banyak berinteraksi tatap muka dengan masyarakat saat memberikan pelayanan publik. Untuk vaksin tahap pertama kemaren kami memang belum dapat giliran. Semoga secepatnya vaksinasi tahap kedua segera bisa terlaksana, agar kami bisa menjalankan tugas tanpa perasaan was-was karena sudah menerima vaksin,” tutur Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Drs. Nyamei Tumbai.
Diungkapkan Nyamei, sesuai instruksi dari pemerintah pusat agar Dinas Kesehatan dapat bekerja sama dengan Disdukcapil terkait validasi data untuk penerima vaksin.
“Ada instruksi dari pusat agar dinkes dan disdukcapil bekerja sama untuk validasi data calon penerima vaksin, memang instruksi ini tidak ada dalam bentuk tertulis hanya himbauan lisan saja. Jadi pihak dinkes yang seharusnya pro aktif dalam proses ini dan kami dari Disdukcapil ketika di minta data akan siap untuk memberikan data yang diperlukan,” pungkasnya.
(ca/matakalteng.co.id)
Discussion about this post