KUALA PEMBUANG – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan Zuli Eko Prasetyo menegaskan bahwa pendirian Perusahaan Daerah (Perusda) namtinya tidak akan mematikan usaha milik masyarakat lokal.
Ia mengatakan, bahkan dalam operasional dari Perusda tersebut juga bisa melibatkan para rekanan atau pihak ketiga lokal yang ingin bergabung ke Perusda agar bisa sama-sama bergerak.
“Jadi kita tidak mematikan usaha masyarakat lokal, bahkan kalau memang nanti rekanan lokal mau gabung silahkan. Nantinya kita akan fokus ke Perusahaan Besar Swasta (PBS) perkebunan kelapa sawit,” katanya, Senin 26 Juli 2021.
Ia mengatakan, hal ini dilatarbelakangi dikarenakan para kontraktor yang menangani pekerjaan di PBS perkebunan hampir sebagian besarnya berasal dari luar daerah.”Sangat sedikit sekali rekanan dari Seruyan, kebanyakan dari luar daerah dan kita cuma jadi penonton,” tambahnya.
Hal pertama yang harus dilakukan yakni pembentukan struktur organisasi yang ada di Perusda tersebut sebelum nantinya bisa beroperasional di lapangan.
Pihaknya juga tidak menginginkan orang yang nantinya mengelola perusda tersebut tidak profesional. Sehingga diharapkan saat proses seleksi pimpinan atau struktur kepengurusan maupun karyawan nantinya bisa dilakukan dengan sebaik mungkin.
“Sudah kita atur di dalam Peraturan Daerah (Perda) mengenai perekrutan itu, dan kalau memang dari kawan-kawan wartawan ada yang profesional silahkan ikut mendaftar. Kita masih belum mengetahui secara pasti kapan Perusda ini bisa beroperasional dan memang diharapkan bisa secepatnya. Yang terpenting struktur organisasinya dulu,” jelasnya.
(ald/matakalteng.com)
Discussion about this post