SAMPIT – Tidak hanya makanan yang harus diatur untuk menjaga kesehatan tubuh, namun juga minuman tentu harus mengandung bahan-bahan yang menyehatkan terlebih lagi di tengah pandemi Covid-19 seperti saat ini.
Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Bakhrudin mengatakan, di tengah pandemi ini untuk menjaga kesehatan alangkah baiknya mengkonsumsi minuman yang hangat atau sedikit panas.
“Yang pasti baiknya kita minum minuman yang hangat/agak panas, kemudian minum jahe, minuman segar seperti yakult, susu beruang yang dipanaskan atau minuman lain yang sifatnya bisa meningkatkan kondisi stamina tubuh kita biar lebih fit,” sebutnya, Minggu 20 Juni 2021.
Lanjut Bakhrudin, di tengah pandemi Covid-19, menjaga daya tahan tubuh dan imunitas sangat penting. Ditambah dengan kondisi cuaca yang semakin tak menentu. Menerapkan gaya hidup sehat bisa menjadi solusi, salah satunya dengan mengonsumsi makanan dan minuman bergizi.
“Minum air putih juga sangat penting untuk mencegah dehidrasi. Dehidrasi dapat mempengaruhi tingkat energi, mood, bahkan daya ingat. Air yang cukup juga membantu mencegah sembelit dan batu ginjal. Bisa juga menambahkan rasa seperti perasan lemon, irisan jeruk, atau mint. Air hangat dengan lemon sama menyehatkan, terutama pada hari musim dingin,” jelasnya.
Sementara itu salah seorang penjual jamu di Sampit Yanah mengatakan, jamu yang paling banyak dicari apalagi saat pandemi ini yaitu jamu wantong yang dikombinasikan dengan jamu lainnya.
“Jamu wantong adalah jamu untuk pegal linu, namun biasanya dicampur dengan jamu lainnya seperti jamu kunyit, beras kencur dan jamu-jamu lainnya yang tentunya menyehatkan. Terakhir diberi air jahe hangat yang sudah dicampur gula,” ujarnya.
Menurut Yanah, meminum jamu minimal satu bulan 2 kali termasuk upaya untuk menyehatkan tubuh. Meski tidak sakit ataupun kelelahan, meminum jamu juga dapat menjaga stamina tubuh agar tetap sehat.
“Meminum jamu itu juga biasanya dicampur dengan telur ayam atau telur bebek, agar daya tahan tubuh tambah kuat,” ungkapnya. Diketahui, tidak semua jamu yang dikonsumsi untuk menyehatkan tubuh rasanya pahit. Namun tergantung dari jenis jamu itu sendiri, biasanya untuk jamu masuk angin rasanya tidak terlalu pahit.
“Apalagi biasanya kalau saya menjual itu saya tambahkan madu juga, jadi rasanya tidak terlalu pahit. Setelah minum jamu badan kita juga akan menjadi hangat di dalamnya, itulah yang akan menjaga stamina kita. Tapi kalau meminum jamu harus langsung habis dalam satu teguk, jangan diminum sedikit-sedikit karena khasiatnya akan berkurang,” demikiannya.
(dia/matakalteng.com)
Discussion about this post