KUALA PEMBUANG – Belum ada pembahasan serius terkait nasib petani di Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah (Kalteng). Semua mata terfokus pada pencegahan dan penanggulangan Virus Corona atau Covid-19 serta dampak-dampaknya di sektor sosial-ekonomi.
Adapun di sektor ekonomi yang menjadi perhatian hanyalah pedagang dan nelayan. Lalu bagaimana nasib petani yang juga terjebak dalam posisi dilematis. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan Komisi B, Harsandi menyampaikan keprihatinnya terhadap petani Seruyan.
Menurutnya, Pemerintah Daerah (Pemda) dan dinas terkait seyogyanya memperhatikan petani lokal dan membantu mereka dengan melakukan pemantauan atau membeli hasil panen mereka. “Berkat mereka kita bisa bertahan sampai sekarang dalam kondisi sekarang. Oleh sebab itu saya meminta agar Pemda dan dinas terkait untuk memperhatikan mereka,” tandasnya, Rabu 22 April 2020.
Selanjutnya dewan dari fraksi Partai Golkar itu mengimbau kepada petani lokal se-Kabupaten Seruyan untuk bersabar dalam menghadapi keadaan sekarang. Selain itu DPRD Seruyan akan mengupayakan yang terbaik bagi keberlangsungan hidup petani lokal ditengah penyebaran Virus Corona yang semakin hari semakin massifn “Kami akan mengupayakan terbaik. Untuk itu tetap tenang. Kami bersama kalian,” tukasnya.
(zen/matakalteng.com)
Discussion about this post