KUALA KURUN – Anggota DPRD Gumas Evandi meminta kepada Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan (DPKP) setempat, agar lebih optimal dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi (tupoksi).
“Di tahun 2023, saya ingin DPKP lebih optimal dalam melaksanakan tupoksi, sesuai keadaan dan kondisi struktur tanah serta luasan lahan untuk pengembangan sektor pertanian, peternakan, perikanan, dan perkebunan,” tegas Evandi, Kamis, 5 Januari 2023.
Dia menuturkan, upaya itu dilakukan untuk mendukung program pemerintah, yakni dalam rangka mengantisipasi kerawanan pangan atau terbatasnya ketersediaan sumber kebutuhan pokok dan kebutuhan penunjang lainnya.
“Upaya ini sebagai langkah antisipasi dampak resesi ekonomi pada tahun 2023, yang mengakibatkan terjadinya kerawanan pangan, sehingga berdampak bencana kelaparan,” katanya.
Sejauh ini, ada cukup banyak lokasi bekas lahan pertanian yang tidak dikelola dengan baik. Salah satunya di Desa Tumbang Maraya, Kecamatan Damang Batu. Di samping itu, perlu dilakukan survei danau untuk menentukan lokasi pengembangan dan budidaya perikanan.
“Ini dilakukan agar dalam beberapa tahun kedepan, desa, kelurahan, dan kecamatan menjadi wilayah swasembada pangan, baik di sektor pertanian, peternakan, perikanan, maupun perkebunan,” kata Politisi NasDem ini.
Terkait penyaluran bantuan berupa bibit ternak, bibit ikan, bibit tanaman buah, dan sayuran, diharapkan semua penerimanya baik itu kelompok maupun perorangan mampu mengelolanya dengan baik, sehingga dapat menambah penghasilan serta meningkatkan perekonomian mereka.
“Saya juga meminta kepada dinas terkait, untuk selalu melakukan pengawasan dalam penggunaan bantuan tersebut, serta dilakukan pendampingan oleh PPL,” tukasnya.
(sid/matakalteng.com)
Discussion about this post