KUALA PEMBUANG – Bupati Seruyan Yulhaidir menyebutkan jika masalah pembangunan infrastruktur yang ada pada masa kepemimpinannya terkendala dengan adanya pandemi Covid-19 yang melanda.
“Mungkin ada yang bertanya-tanya mengapa pada masa kepemimpinan saya ini pembangunannya tidak begitu terlihat. Bukan karena apa-apa, tapi memang anggaran itu banyak dipotong oleh pemerintah pusat terkait dengan pandemi Covid-19 ini,” katanya, Senin 21 Maret 2022.
Lebih lanjut ia menjelaskan, hal ini juga senada seperti apa yang disampaikan oleh mantan Wakil Bupati Seruyan periode 2008-2013 yakni Tarwidi Tamasaputra kepada dirinya beberapa waktu yang lalu. “Pak Tarwadi ada bicara dengan saya, bahwa dimasa saya memimpin ini ada musibah yang terjadi, yaitu Covid-19,” ujarnya.
Kendati demikian, ia menuturkan bahwa dalam kondisi seperti inipun harus tetap disyukuri. “Karena meskipun ibarat kata kita ini terseok-seok akibat Covid-19, ini tapi masih bisa bergerak. Beberapa pembangunan masih ada,” tambahnya.
Kondisi seperti ini tentunya tidak hanya dialami oleh Kabupaten Seruyan saja, akan tetapi juga oleh banyak daerah lainnya di luaran sana yang kesulitan akibat adanya pandemi Covid-19.
“Maka dari itu, saya juga memohon maaf kepada seluruh lapisan masyarakat yang ada di Bumi Gawi Hatantiring terkait hal ini. Akan tetapi, kita akan tetap terus upayakan peningkatan pembangunan kedepan,” pungkasnya.
(ald/matakalteng.com)
Discussion about this post