NANGA BULIK – Kesuksesan atlet-atlet taekwondo Lamandau menjuarai berbagai kejuaraan ditingkat provinsi Kalimantan Tengah mendapat reward dari pemerintah kabupaten setempat.
Kepala pelatih taekwondo Lamandau, Muslim saat dikonfirmasi mengatakan, pemberian penghargaan berupa uang pembinaan dari pemkab Lamandau itu menjadi bentuk perhatian pemerintah terhadap perkembangan olahraga.
“Kita (tim taekwondo Lamandau) berhasil menjadi juara umum pada kejurda Kalteng Desember 2019 lalu, dengan raihan 24 emas 14 perak dan 10 perunggu,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, prestasi tersebut berhasil diraih para atlet binaannya baik di tingkat prajunior, junior maupun senior.
“Alhamdulillah luar biasa, yang pasti kami akan tetap berlatih maksimal, walau situasi masih terkendala pandemi covid-19, namun anak-anak tetap semangat berlatih,” ujarnya.
Muslim mengaku termotivasi dengan adanya perhatian pemerintah daerah terhadap perkembangan prestasi Taekwondo dengan memberikan uang pembinaan tersebut.
“Reward ini menjadi motivasi kami, apalagi Insya Allah Lamandau akan menjadi tuan rumah kejurda tahun depan, dan sekaligus ajang seleksi Porprov 2022,” jelasnya.
Pemkab Lamandau telah mengucurkan dana sedikitnya Rp124 juta kepada para atlet dan pelatih berprestasi, dengan rincian untuk atlet panahan sebesar Rp7,5 juta, pencak silat Rp11 juta, renang Rp 5,5 juta, dan sisanya sekitar Rp100 jt untuk tim taekwondo.
(btg/matakalteng.com)
Reproduction and distribution of https://www.matakalteng.com/?p=27651 content to other sites is prohibited without permission.
More information, please contact us.
Discussion about this post