SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) melarang masyarakat membuka lahan pertanian dengan cara membakar. Namun pemerintah akan memberikan solusi agar masyarakat tetap bisa membersihkan lahan dengan cara yang moderen.
“Program kita adalah pengadaan alat berat di Kecamatan, jadi saya minta dengan Plt Kadis Pertanian segera adakan itu,” ungkap Bupati Kotim, H. Halikinnor, Kamis 4 Maret 2021.
Dikatakannya, Alat berat tersebut membantu masyarakat untuk membuka lahan pertanian agar tetap produktif. Dengan bantuan alat berat itu diharapkan masyarakat tidak lagi membuka lahan dengan cara dibakar.
“Jadi tidak ada lagi yang membakar lahan. Karena kita sudah bantu memberi alat berat untuk membuka lahan,” ucapnya.
Alat berat ini nantinya akan dikelola oleh Balai Pelatihan Pertanian (BPP) yang ada di kecamatan. Bagi masyarakat yang memerlukan alat berat tersebut dapat langsung berkoordinasi dengan BPP yang ada di wilayahnya.
“Iya mereka nanti tetap bayar untuk bensinnya, namun terjangkau,” tambah Halikinnor.
Sehingga kedepannya tidak ada lagi kebakaran lahan lantaran pembukaan lahan. Pasalnya saat ini sesuai dengan instruksi Presiden RI kebakaran hutan dan lahan harus dicegah sedini mungkin untuk menghindari terjadinya kebakaran hutan dan lahan yang besar yang nantinya sulit untuk dipadamkan.
(dev/matakalteng.co.id)
Discussion about this post