SAMPIT – Untuk mengantisipasi merebaknya virus corona, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Timur (Kotim) secara resmi meliburkan aktifitas belajar mengajar sekolah.
“Belajar di rumah ini selama 2 pekan ke depan. Tapi proses belajar siswa tetap dipantau oleh guru. Sehingga tidak ada siswa yang keluyuran atau bepergian atau jalan-jalan,” ucap Sekda Kotim Halikinoor, Senin 16 Maret 2020.
Sesuai dengan tupoksi pemerintah daerah, sekolah yang diliburkan adalah mulai dari tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), TK, Sekolah Dasar hingga SMP sederajat. Sedangkan untuk tingkat SMA menunggu instruksi dinas pendidikan provinsi Kalimantan Tengah.
“Siswa mulai dari PAUD sampai SMP tidak lagi melakukan proses belajar mengajar di sekolah, melainkan belajar di rumah,” jelas Halikin.
Halikin menyampaikan, selama dua minggu ke depan pihaknya akan mengavaluasi dan mengambil langkah selanjutnya untuk sekolah. Kebijakan ini diambil guna mengantisipasi terjadinya penyebaran virus Corona di sekolah. Selain itu juga karena penyediaan alat pendeteksi yang kurang memadai.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post