PALANGKA RAYA – Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kalimantan Tengah (Kalteng) Ivo Sugianto Sabran menyambut baik gelaran Festival UMKM dan Pariwisata Pesona Tambun Bungai (PTB) 2022 yang diinisiasi oleh Bank Indonesia Perwakilan Kalteng.
Menurutnya, Festival itu dapat mempromosikan produk-produk unggulan UMKM dan potensi pariwisata Kalteng ke pasar lebih luas, sehingga akan berefek positif terhadap perkembangan usaha dan kesejahteraan pelaku UMKM.
“Dengan Festival Pesona Tambun Bungainya Bank Indonesia ini membuka market yang lebih luas karena dari pihak Perwakilan Bank Indonesia sendiri, menghadirkan tamu tidak hanya regional Kalimantan saja, namun dari luar Kalimantan. Jadi, mereka juga bisa melihat sejauh mana potensi dari Kalimantan Tengah,” tuturnya, Jumat 5 Agustus 2022.
Terlebih lagi, rangkaian kegiatan dalam Festival Pesona Tambun Bungai 2022 itu bukan hanya pameran dan promosi digital saja, tetapi juga business matching UMKM dan Lembaga Keuangan, Seminar dan Talkshow, serta Workshop yang pasti akan bermanfaat bagi peningkatan kualitas SDM pelaku UMKM dan juga produknya.
“Dukungan untuk pelaku usaha dan UMKM terus kita lakukan dengan pembinaan dan pelatihan. Berkaitan dengan hal itu kami membagi menjadi dua, peningkatan SDM dan peningkatan kualitas produknya. Karena kita ingin supaya produk-produk di Kalimantan Tengah ini punya value yang berdaya saing,” tegas Ibu Ivo.
Ivo menyatakan bahwa produk-produk kerajinan khas Kalteng tidak kalah dengan berbagai produk dari provinsi-provinsi lain di Indonesia, salah satunya Benang Bintik. Menurutnya, salah satu persoalan utama adalah bagaimana mengoptimalkan promosinya saja.
“Sebenarnya Benang Bintik kita ini potensinya luar biasa, tidak kalah dengan batik di Jawa hanya tinggal bagaimana kita mengoptimalkan promosinya, memberikan semangat pada pengrajinnya, sehingga mereka bisa lebih semangat lagi. Selain memperkenalkan, ini juga bagian dari pelestarian budaya,” pungkas Ivo.
(vi/matakalteng.com)
Discussion about this post