SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor menegaskan satuan pendidikan yang ada harus menjalin kerjasama yang sehat dan optimal dengan orangtua murid. Itu untuk mewujudkan keberhasilan pendidikan di wilayahnya.
“Tolak ukur keberhasilan pendidikan saat ini difokuskan kepada penguatan karakter, kecakapan berliterasi dan bernumerasi,” kata Halikinnor, Kamis 10 Agustus 2023.
Lanjut Halikin, pendidikan di Kabupaten Kotim menjadi barometer bagi daerah lain yang ada di Kalimantan Tengah (Kalteng). Oleh sebab itu, pihaknya juga akan terus berkomitmen meningkatkan layanan pedidikan yang berkualitas.
Ia meminta satuan pendidikan menjalin kerjasama yang sehat dan optimal terutama kepada orangtua. Anak di rumah dan oleh guru sebagai pendidik di sekolah. Meskipun orangtua telah mempercayakan pendidikan anak-anak mereka ke sekolah, tanggung jawab orang tua untuk keberhasilan pendidikan anak tidak dapat dilepaskan begitu saja.
“Orang tua tetap bertanggung jawab atas keberhasilan pendidikan anak. Keberhasilan pendidikan atau hasil belajar menunjukkan bagaimana kemampuan peserta didik untuk mengetahui, memahami dan menerapkan
pembelajaran yang diterima dari pendidik,” ujarnya.
Halikinnor menilai kerjasama juga harus dikembangkan antara sekolah dengan berbagai mitra, baik instansi pemerintah, lembaga sosial maupun dunia usaha dan industri. Menurutnya, dengan begitu aktivitas pendidikan yang dilakukan oleh para murid akan lebih kontekstual.
“Saya bangga beberapa satuan pendidikan baik negeri maupun swasta sudah berinovasi dalam pengembangan pembelajaran yang antara lain melalui kegiatan outing class, pembelajaran diferensiasi dan pembelajaran inklusif. Saya berharap jalinan kerjasama yang bagus dan berbagai inovasi tersebut terus dikembangkan demi kemajuan pendidikan di Kotim,” harapnya.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post