SAMPIT – Anggota DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Handoyo J Wibowo menilai perlunya penuntasan pembangunan infrastuktur di dalam Kota Sampit. Ia menyebutkan selama hampir 10 tahun pemerintahan Supian Hadi – Taufik Mukri (SAHATI) banyak berkutat di sektor proyek infrasturtur skala besar.
“Sedangkan infrastruktur di dalam kota seperti gang dan jalan belum semuanya terselesaikan. Hal ini harus dituntaskan sebelum masa kepemimpinan SAHATI berakhir,” sebut Handoyo, Sabtu 8 Agustus 2020.
Handoyo yang membidangi urusan infrastruktur jalan ini berharap, jalan di pemukiman penduduk segera diselesaikan. Gang tidak ada lagi yang belum di semen, serta jalan tidak ada lagi yang belum tersentuh.
“Ini tidak akan terkendala anggaran apabila memang difokuskan untuk penuntasan,” tegas politikus Demokrat ini. Menurutnya, masih banyak jalan dan gang di dalam Kota Sampit yang harus jadi pengejaan kedepanya. Karena anggaran yang dibutuhkan tidak terlalu besar.
“Dengan Rp 10 miliar saja sudah bisa untuk 50 gang atau jalan. Infrastruktur jalan di dalam Kota Sampit harus segera dituntaskan, agar APBD selanjutnya bisa untuk pembangunan jalan di daerah pelosok,” ujarnya.
Karena lanjutnya, percuma mempunyai proyek multiyears yang menghabiskan ratusan miliar untuk menata kota namun banyak permukiman penduduk yang memprihatinkan. “Dinas teknis sebaiknya mengarahkan pembangunan ke arah tersebut, disamping berjalannya juga proyek lain,” tutupnya.
(dia/matakalteng.com)
Discussion about this post