APBD Gunung Mas Tahun 2023 Alami Defisit

KUALA KURUN – Badan Anggaran DPRD Kabupaten Gumas menyampaikan laporan hasil pembahasan raperda APBD tahun 2023, yang sudah dibahas bersama tim anggaran dan kepala perangkat daerah di lingkungan Pemkab setempat.

“Dari hasil pembahasan itu, sudah diputuskan dan disepakati bersama, yakni pendapatan daerah ditargetkan Rp 1.184.704.234.995 dan belanja daerah Rp 1.280.973.089.733,” kata Juru bicara badan anggaran DPRD Kabupaten Gumas Rayaniatie Djangkan, Jumat, 25 November 2022.

Berdasarkan komponen pendapatan dan belanja daerah tersebut, artinya terjadi defisit anggaran Rp 96.268.854.738. Untuk itu, diminta kepada seluruh perangkat daerah agar menyusun program/kegiatan tahun 2023 yang berdasarkan skala prioritas dan menjadi kebutuhan masyarakat.

“Program yang bisa dikerjakan yakni percepatan infrastruktur, sarana dan prasarana kesehatan, pendidikan, pertanian, perikanan, perhubungan, dan kesejahteraan sosial untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat,” ujarnya.

Dia pun berterima kasih kepada pihak eksekutif atas sumbangan, pikiran, serta pendapat saar pembahasan raperda APBD tahun 2023. Dengan melalui proses panjang, akhirnya raperda ini disetujui dan ditandatangani bersama.

“Selanjutnya kami minta kepada pemkab agar dapat mengkonsultasikan raperda ini kepada Gubernur Kalteng, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” tegasnya.

Pada kesempatan ini, ada beberapa catatan sebagai rekomendasi kepada pemkab untuk diperhatikan di tahun 2023, yakni perangkat daerah harus lebih serius mengoptimalkan dan menggali potensi PAD, perkuat ketahanan pangan bidang pertanian, peternakan, dan perikanan, lebih giat membina petani maupun kelompok tani, utamakan program prioritas yang menyentuh kepentingan masyarakat, kepada instansi terkait agar segera menganggarkan perbaikan ruas jalan Tewah-Tumbang Miri.

“Kami juga minta kepada pemkab agar secara bertahap melakukan pengadaan mobil bagi sekretaris dinas dan kepala bagian, serta mengakomodir PTT agar masuk data penerimaan P3K tahun 2023,” pungkasnya.

(sid/matakalteng.com)