PALANGKA RAYA – Sebanyak 350 personel Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) mengikuti pembinaan terkait radikalisme dan intoleransi, di Aula Arya Dharma Mapolda setempat, Senin 3 Oktober 202.
Dalam pembinaan tersebut, menghadirkan pemateri dari Deputi Bidang Penindakan dan Pembinaan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Irjen Pol Ibnu Suhaendra Badan Penanggulangan Ekstremisme dan Terorisme Majelis Ulama Indonesia Pusat, Dr. Gus Muhammad Najib Arromadloni dan Kasatgaswil Kalteng Densus 88 Anti Teror, Kombes Pol Yulianto Rombe Biantong.
Pada kesempatan itu dan sekaligus membuka pembinaan, Irjen Pol Nanang Avianto mengatakan, perang melawan radikalisme dan intoleran yang bisa mengarah pada tindakan terorisme, harus terus diperangi bersama.
“Polri sebagai alat negara yang berperan dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta menegakkan hukum, harus dapat aktif berkontribusi dalam upaya mencegah terjadinya pemikiran-pemikiran radikalisme dan intoleransi di masyarakat,” ucapnya.
Upaya yang dapat dilakukan masyarakat, yakni dengan menggandeng tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat dan panutan lainnya, yang dapat memberikan sugesti positif dalam menangkal pemikiran radikalisme dan intoleransi.
Disisi lain, Kabidhumas, Kombes Pol K. Eko Saputro berharap, agar seluruh personel setelah mengikuti kegiatan ini dapat memperoleh manfaat positif sehingga memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi paham-paham ideologi sesat dan cenderung memecah belah persatuan.
“Memetakan kelompok masyarakat berdasarkan isu radikalisme dan intoleransi, serta membatasi ruang gerak mereka dalam melakukan perekrutan atau kaderisasi. Melakukan pendekatan sosial dalam memberikan pemahaman terhadap masyarakat tentang Pencegahan paham radikalisme dan intoleransi,” ujarnya.
Dirinya juga menegaskan kepada seluruh personel, untuk dapat memahami setiap materi yang diberikan agar dapat diimplementasi pada waktu bertugas. “Dalam kesempatan ini, kami juga mengajak seluruh peserta untuk berdoa bersama untuk mendoakan para korban tragedi Stadion Kanjuruhan Malang kemarin,” tandasnya.
(rzl/matakalteng.com)
Discussion about this post