PALANGKA RAYA – Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXX tingkat Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) yang rencananya akan digelar di Kota Buntok, Kabupaten Barito Selatan (Barsel) pada bulan Maret 2020, diputuskan untuk ditunda.
Keputusan itu berdasarkan berbagai masukan dan kesepakatan semua pihak, mengingat berbagai kondisi yang akan dihadapi jika MTQ tetap dilaksanakan.
Beberapa pertimbangan hal yang menjadi ditunda adalah nengingat banyaknya orang yang akan berkumpul dengan jumlahnya mungkin akan mencapai ribuan. Sehingga akan banyak datang orang dari luar daerah, yang masuk ke Kalteng khususnya Buntok, yang menjadi tempat penyelenggaraannya.
“Melihat kondisi terkini, kajian dan pemikiran secara mendalam tentunya hasil rapat keputusan bersama MTQ Kalteng ditunda. Semua demi kebaikan bersama, kita berupaya secara maksimal mencegah dan menghindari berbagai kemungkinan,” kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kalteng Leonard S Ampung, Kamis 19 Maret 2020.
Kepala Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Kalteng ini juga menyebutkan, bahwa keputusan ini telah dituangkan dalam surat yang ditujukan kepada masing-masing bupati dan wali kota se Kalimantan Tengah yang ditandatangani oleh Sekretaris Daerah Kalteng Fahrizal Fitri.
Dijelaskan dalam surat tersebut, penundaan MTQ dikarenakan semakin meningkatnya penyebaran wabah COVID-19, serta memerhatikan saran dan masukan yang ada. Maka pelaksanaannya ditunda hingga batas waktu yang akan ditentukan kemudian.
(raf/matakalteng.com)
Discussion about this post