PULANG PISAU – Bupati Pulang Pisau, H Edy Pratowo menyambut kedatangan Menteri Pertanian Republik Indonesia, Syahrul Yasin Limpo bersama Gubernur Kalimantan Tengah, H. Sugianto Sabran dan jajarannya menyaksikan panen perdana padi di Desa Gedabung, Kecamatan Pandih Batu, Rabu 10 Februari 2021.
Mentan RI mengatakan dirinya mengapresiasi Gubernur dan bupati setempat. Kedatangan dirinya tiada lain adalah final cek terhadap kesiapan 30.000 hektar proses awal untuk food estate di Kalteng.
“Secara umum, hasil panen makin baik, dan kita hari ini ingin melihat seperti apa kondisi yang terbaik sampai terjelek. Memang, kalau pertanaman itu berproses seperti kondisi kultur tanah yang ada, termasuk iklim yang ektreme dan curah hujan yang tinggi,” ucap Syahrul.
Mentan menyebutkan, untuk tanaman padi 4 sampai 5 hektar di atas lahan rawa seperti di Kabupaten Kapuas, maka menurutnya sudah sangat bagus. Apalagi menurutnya, daerah yang ditunjuk untuk panen padi yang ia hadiri ini tidak direkayasa, dan ia memaklumi untuk daerah-daerah rawa, faktor alam sangat mempengaruhi proses panen.
“Ada saat-saat sudah mau panen, tiba-tiba curah hujan tinggi, ini juga bisa mempengaruhi hasil. Dan itulah proses-proses awal dari food estate yang ada di Kalteng, tetapi hasilnya secara umum, sudah diatas rata-rata yang kita harapkan 4 sampai 5 ton keatas,” paparnya.
Ia menambahkan, bahwa Kalimantan secara keseluruhan untuk 30.000 hektar ini masih sangat membutuhkan. Untuk kedepannya, pihaknya akan tetap memikirkan sampai pada proses pemasaran dan tentunya dengan harapan bisa lebih efektif lagi,” tutupnya.
(and/matakalteng.com)
Discussion about this post