PALANGKA RAYA – Gol A Gong, Duta Baca Indonesia 2021 – 2025 menginisiasi Gerakan Sembako Buku, yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia, salah satunya Kalimantan Tengah.
Gong menyampaikan kegiatan yang diadakan bertepatan dengan Hari Lahir Pancasa ini dapat menjadi momentum masyarakat untuk bersama kembali membangun persatuan.
“1 Juni sebagai hari lahirnya Pancasila sangat menarik kita jadikan momen berbagi buku. Pancasila itu simbol persatuan, segala yang kita dambakan ada di kelima sila itu. Buku adalah pintu masuk menuju cita-cita para fondry di negeri kita,” ujar Gol A Gong yang dikutip dari akun media sosialnya, Selasa 1 Juni 2021.
Pria kelahiran Purwakarta ini mengajak masyarakat memperingati Hari Lahir Pancasila sebagai bentuk penghargaan yang setinggi-tingginya atas perjuangan para perumus dasar negara dengan cara membagikan buku.
“Kita dapat menyumbangkan satu atau beberapa buku kepada masyarakat, terutama wong cilik. Lalu kita dokumentasikan dan unggah di akun medsos masing-masing,” serunya.
Senada, Plt. Kepala Dispursip Kalteng Lukman Al Hakim menyatakan, dukungannya terhadap Gerakan Sembako Buku. Ia bahkan menyatakan bahwa Perpustakaan Kalteng siap mendukung inisiatif kegiatan komunitas maupun relawan untuk meningkatkan literasi di Kalimantan Tengah.
“Apalagi Gerakan Sembako Buku ini memang sasarannya adalah mereka dari kalangan ekonomi bawah, tentu berbagi buku bisa jadi salah satu kebahagiaan. Diharapkannya dengan makin banyak kegiatan seperti ini, literasi makin baik dan kalteng makin berkah,” ucapnya.
Putri, salah seorang anak yang berada di kawasan Pelabuhan Rambang, Palangka Raya mengaku senang dengan adanya kegiatan ini. Melalui kegiatan ini Putri mengaku bahwa dirinya bisa menerima buku gratis.
“Suka, senang bisa dapat buku cerita gratis, biasanya buku-buku ada di sekolah tapi kan lagi gak ke sekolah karena pandemi,” ungkap Putri.
Glory Kriswantara, Duta Baca Daerah Kalteng 2020 mengharapkan agar kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan memajukan budaya literasi di Kalteng.
“Kita harapkan kegiatan ini dapat memberikan dampak yang positif untuk semua. Mari bersama-sama kita maju serempak, bergerak dan berdampak untuk memajukan literasi khususnya di Kalteng,” ajaknya.
Terkhusus di Kateng, ada banyak masyarakat yang terlibat diantaranya ada 10 akun medsos besar, 10 komunitas dan 2 Dinas perpustakan serta beberapa personal relawan yang bergabung dalam gerakan ini.
Seluruh partisipan relawan dalam gerakan ini beramai-ramai mengunggah foto di medsos pribadi menggunakan tagar #HariPancasila #SembakoBuku #DutaBacaIndonesia #SembakoBukuKalteng #KaltengMembaca sebagai bentuk dukungan terselenggaranya kegiatan ini.
(vi/matakalteng.com)
Discussion about this post