SAMPIT – Selama bulan suci Ramadan 1442 Hijriyah, kebijakan sekolah SD dan SMP di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) meski sudah ada yang melaksanakan belajar tatap muka, namun masih ada sebagian menerapkan sistem belajar dari rumah (BDR). Termasuk kegiatan keagamaan saat Ramadan ini.
Kepala Bidang (Kabid) pembinaan SMP Dinas Pendidikan (Disdik) Kotim Irfansyah mengatakan, pada awal ramadan diterapkan libur, selama 3 hari sekolah libur 3 hari sesuai kalender akademik.
“Setelah itu para peserta didik masuk lagi, ada yang bergantian atau per shif dimana minggu pertama kelompok pertama minggu kedua kelompok kedua dan seterusnya,” ujarnya, Senin 26 April 2021.
Lanjutnya, saat ini masih belum ada sekolah yang melapor kepada pihaknya untuk mengadakan kegiatan pesantren kilat yang biasanya rutin dilakukan setiap tahunnya pada bula suci Ramadan.
“Mungkin karena saat ini masih pandemi Covid-19 jadi banyak pertimbangan sekolah untuk melakukan pesantren kilat,” tegasnya.
Ia berharap, agar libur selanjutnya nanti para guru tetap memantau perkembangan pendidikan anak lebih khusus pendidikan keagamaannya.
(dia/matakalteng.com)
Reproduction and distribution of https://www.matakalteng.com/?p=44560 content to other sites is prohibited without permission.
More information, please contact us.
Discussion about this post