PANGKALAN BUN – Ngobrol Pintar Enterpreneur (Ngopi Preneur), yang merupakan event bergengsi yang menjadi salah satu program unggulan Klinik Bisnis (KB) akan digelar di Kota Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat, Sabtu 10 Desember 2022.
Digagas oleh CEO Klinik Bisnis, Monica Putri Rasyid, Ngopi preneur bukan sekedar kegiatan ngopi biasa, tapi ngopipreneur akan mempertemukan pelaku UMKM se Kalimantan dengan para investor.
“The Biggest Eventpreneur, Ngopi Preneur akan menjadi sebuah ajang pengembangan UMKM terbesar di Kalimantan,” kata Monica Putri Rasyid, di Pangkalan Bun, Kamis 8 Desember 2022.
Monica Putri Rasyid yang juga merupakan CEO Abdul Rasyid Foundation dan Klinik Bisnis juga menuturkan program Ngopi Preneur akan menjadi ajang pengembangan UMKM yang luar biasa.
“Ngopi Preneur akan menjadi ajang yang luar biasa, dimana Mitra UMKM binaan Klinik Bisnis berkesempatan untuk memamerkan produk-produk unggulannya kepada para investor,” ungkapnya.
Lanjut dia, melalui Ngopi Preneur ini pula Klinik Bisnis mendorong para penggiat UMKM untuk mampu berdaya kreatif dan inovatif guna menghadapi arus perkembangan zaman dan tantangan global.
Dijelaskannya dalam rangkaian kegiatan Ngopi Preneur, rencananya juga akan ada acara malam Gala Dinner bersama founder Abdul Rasyid Foundation, Bapak H. Abdul Rasyid AS. Momen tersebut dapat menjadi kesempatan yang sangat berharga bagi para penggiat UMKM dapat bertemu dengan founder Abdul Rasyid Foundation, Bapak H. Abdul Rasyid AS tokoh pengusaha nasional asli Dayak Kalimantan Tengah.
Momen tersebut dapat menjadi kesempatan yang sangat berharga bagi para penggiat UMKM dapat bertemu dengan founder Abdul Rasyid Foundation, Bapak H. Abdul Rasyid AS tokoh pengusaha nasional asli Dayak Kalimantan Tengah.
“Semoga melalui pertemuan yang akan datang dapat menjadi motivasi dan inspirasi dalam memajukan UMKM di Kalimantan,” harapnya. Muhammad Asary, Koordinator Klinik Bisnis menuturkan event Ngopi Preneur ini menjadi kesempatan emas bagi para penggiat UMKM untuk bisa lebih scale-up.
“Program ini juga menjadi kesempatan emas bagi para mitra UMKM untuk lebih scale-up, megembangkan usahanya dengan memperluas jaringan/networking, serta dengan diberikannya dukungan dana investasi dan pengembangan usaha bagi para pelaku UMKM tersebut,” pungkasnya.
(ga/matakalteng.com)
Reproduction and distribution of https://www.matakalteng.com/?p=99704 content to other sites is prohibited without permission.
More information, please contact us.
Discussion about this post