SAMPIT – Bakal Calon Bupati Kotawaringin Timur, Zam’an kembali Mendaftar ke Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Gerindra pada, Rabu 6 November 2019. Sebagai seorang pengusaha, Zam’an menegaskan fokus utama yang ingin ia benahi yaitu sektor ekonomi.
Politisi Partai Golkar ini mengungkapkan akan mengembangkan usaha produktif berbasis potensi lokal. Dia merasa prihatin karena Kotim masih tergantung dengan daerah luar, padahal Kotim memiliki potensi ekonomi yang sangat besar.
“Saya memiliki beberapa usaha kuliner, tapi ternyata 70 persen bahan bakunya masih didatangkan dari daerah lain, baik ikan maupun daging. Padahal Kotim memiliki potensi untuk memenuhi kebutuhan bahan baku itu,” terang Zam’an.
“Sehingga hal ini perlu adanya kebijakan dari pemerintah untuk memberdayakan potensi lokal. Contoh kecil saja jeruk nipis masih banyak didatangkan dari Banjar atau Pangkalan Bun, karena kebutuhannya sangat besar, Jumlahnya berton-ton dalam sebulan. Padahal kita memiliki lahan yang cukup luas untuk pengembangannya,” bebernya.
Saat ini, lanjutnya, terjadi kesenjangan antara perusahaan besar dengan masyarakat di sekitarnya. “Ke depan harus ada sinergi antara perusahaan besar dengan masyarat yang ada di sekitar perusahaan perkebunan. Sehingga memperkecil potensi konflik antara masyarakat dan investor,” lanjutnya.
Selain itu, jelas Zam’an Alokasi Dana Desa (ADD) jangan semuanya untuk membagun infrastruktur saja, tetapi harus juga untuk membangun ekonomi produktif di pedesaan. Dia juga menyinggung masalah pembangunan lambat karena ada masalah di SDM.
“Harus ada strategi untuk meningkatkan SDM masyarakat Kotim agar bisa membangun daerah,” pungkasnya.
(saf/matakalteng.com)
Discussion about this post