SAMPIT – Dua pengusaha sukses di Kabupaten Kotawaringin Timur, yakni Hj Suprianti atau yang akrab dipanggil Ibu Rambat dengan pengusaha perkebunan, Iwan Setia Putra mendaftarkan diri ke Partai Golkar hampir bersamaan, pada Kamis 24 Oktober 2019.
Kedua pengusaha ini datang hampir bersamaan dengan membawa puluhan pendukung dan diterima oleh Ketua Tim Penjaringan Partai Golkar Kotim, H Irwan Tulus Subakti didampingi Sekretaris Tim Penjaringan, Joni Abdi serta sejumlah fungsionaris DPD Golkar Kotim.
Hj Suprianti dan Iwan Setia Putra merupakan pendaftar ke delapan dan ke sembilan di Partai Golkar. Figur yang sebelumnya sudah siap maju seperti H Halikinnoor, HM Taufiq Mukri, H Supriadi MT, H Nurul Edy, Zam’an, Aswinur, Ahmad Sarwo Oboi, Sanggul Lumban Gaol, H Ary Dewar, Parimus, Sutik, Siyono, Sanidin Sag serta nama-nama lainnya.
“Bagi kami, semakin banyak yang mendaftar maka akan banyak juga pilihan calon berkualitas, mudah-mudahan akan membawa Kotim menuju kesejahteraan,” kata Ketua Tim Penjaringan DPD Partai Golkar Kotim, Irwan Tulus Subakti.
Sekretaris Tim Penjaringan Partai Golkar, Joni Abdi mengatakan Golkar hanya memiliki 6 kursi di DPRD Kotim, sehingga tidak cukup untuk mengusung calon sendiri, perlu komunikasi politik dengan partai politik yang lain. Proses menuju rekomendasi tidak hanya sampai di sini.
“Setelah pendaftaran ditutup, maka nama-nama yang mendaftar akan disampaikan kepada pengurus Golkar Kecamatan. Setelah itu akan dilaksanakan rapat pleno yang juga dihadiri oleh DPD Partai Golkar Provinsi dan Partai Golkar Kecamatan. Hasilnya akan disampaikan ke DPD Provinsi, dan DPD Provinsi juga akan diplenokan dan hasilnya akan disampaikan ke DPP. Setelah itu DPP akan melakukan survei, maka yang terkecil akan dieliminir,” lanjutnya.
Sementara itu, Hj Supriatin dan Iwan Setia Putra sendiri menyampaikan bahwa pihaknya juga telah menjalin komunikasi dengan partai politik lain, dan sudah mendaftra di beberapa partai politik. Keduanya menyatakan keseriusannya untuk maju di Pilkada Kotim 2020. Namun hingga saat ini kedua calon tersebut belum ada yang mengungkapkan siapa yang akan menjadi pasangan merek maju di Pilkada Kotim nanti.
(saf/matakalteng.com)
Discussion about this post