KUALA PEMBUANG – Jajaran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan menyebutkan jika sektor pertanian di daerah pemilihan (dapil) II yang meliputi Kecamatan Danau Sembuluh, Hanau, Seruyan Raya dan Danau Seluluk dalam beberapa tahun belakangan tergolong sepi.
Anggota DPRD Seruyan Arahman mengungkapkan, sepi dalam artian sektor pertanian di Dapil II tidak berjalan secara maksimal dan butuh lebih banyak perhatian dari pemerintah daerah.
“Kalau untuk dapil I memang hasil panennya lumayan banyak, tapi tidak untuk dapil II. Bisa dilihat sendiri, sekarang sawah-sawah pertanian milik masyarakat itu hanya ditumbuhi rumput saja,” katanya, Selasa 10 Agustus 2021.
Ia mengungkapkan, hal ini kemungkinan disebabkan oleh adanya kekhawatiran dari para petani akan kebanjiran lahan seperti bencana banjir yang melanda Seruyan beberapa waktu silam. “Karena sebentar-sebentar lahannya tenggelam, makanya mereka khawatir,” ujarnya.
Akan tetapi, dirinya menilai kalau faktor tersebut bukan menjadi alasan yang tepat jika adanya dorongan dari pemerintah daerah. Hal ini dikarenakan jika di areal persawahan tersebut bisa dibuatkan semacam parit untuk menampung air, jalan produksi yang memadai lalu adanya alat mesin pertanian (alsintan) yang disediakan untuk membajak, maka mungkin saja mereka masih mau bersawah.
“Dan itu tentunya perlu dukungan dari pemerintah daerah. Agar masyarakat itu mau bertani dan sektor pertanian di dapil II bisa berjalan dengan maksimal. Ini menjadi salah satu hal yang prioritas jika berbicara dapil II,” jelasnya.
(ald/matakalteng.com)
Discussion about this post