KUALA PEMBUANG – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan menilai jika penyertaan modal ke Bank Kalteng merupakan salah satu langkah yang tepat dan strategis untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Wakil Ketua I DPRD Seruyan, Bambang Yantoko mengatakan, jika berdasarkan apa yang telah dipaparkan oleh pihak Bank Kalteng, dapat diketahui jika mereka telah memberikan sebuah kontribusi yang bagus terhadap daerah dan masyarakat.
“Disamping dari segala hal yang telah dijelaskan, ini adalah salah satu sumber pemasukan PAD, yang mana kalau tidak salah dari hitungan saya itu kurang lebih Rp15 miliar dari sumbangsih Bank Kalteng,” katanya, Selasa 29 Desember 2020.
Maka dari itu, apa yang menjadi ketentuan dari lembaga Jasa Otoritas Keuangan (OJK) selama lima tahun kedepan, tidak ada salahnya untuk dilakukan.
Menurutnya, hal yang dapat menunjang untuk meningkatkan PAD harus diprioritaskan, hal ini dikarenakan grafik PAD dari tahun sebelumnya yang seharusnya mengalami kenaikan dari target yang telah ditentukan, mala mengalami penurunan.
Maka dari itu, jangan sampai sumber-sumber PAD seperti dari penyertaan modal ini yang seharusnya dipertahankan, nanti malah dikurangi atau tidak diberikan yang pada akhirnya hanya membuat PAD lebih rendah lagi.
“Karena PAD itu harus tinggi, untuk merealisasikan semangat kemandirian suatu daerah, tentunya ini juga nanti harus disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah,” ungkapnya.
(gen/matakalteng.com)
Discussion about this post