KUALA PEMBUANG – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan, Muhammad Aswin meminta pemerintah daerah setempat memprogramkan pembangunan infrastruktur secara merata, baik ditingkat perkotaan maupun pedesaan.
Pasalnya, saat melakukan peninjauan lapangan ke beberapa wilayah di Daerah Pilihan (Dapil) ia menemukan Rumah Dinas Guru (RDG) dan ruang kelas yang tidak layak dijadikan tempat proses belajar mengajar.
“Penunjang paling penting dalam proses belajar mengajar ialah fasilitas dimana proses tersebut berlangsung selama beberapa tahun, seperti ruang kelas dan sebagainya,” tandasnya, 2 Oktober 2020.
Politisi Partai Nasional Demokrasi (Nasdem) ini berharap, Pemkab Seruyan bisa mengalokasikan anggaran untuk perbaikan, karena dengan fasilitas yang nyaman anak-anak bisa akan merasa terdukung dalam belajar.
“Begitu juga dengan para tenaga pendidik, mereka akan merasa nyaman dalam mengajar dan mendidik generasi penerus Bumi Gawi Hatantiring ini,” tukasnya.
(zen/matakalteng.com)
Discussion about this post