KUALA PEMBUANG – Tenaga pendidik di Kabupaten Seruyan khususnya bagian hulu berdasarkan laporan yang diterima Anggota DPRD Seruyan, Hj Masfuatun terjadi kekurangan tenaga pendidik diwilayah setempat dimasa pandemi Covid-19.
Hal ini, diperparah saat proses belajar mengajar, dimana guru atau tenaga pendidik harus ekstra memberikan pelayanan secara daring atau bisa dengan tatap muka yang bisa dilakukan secara bergiliran untuk menghindari kerumunan.
“Ya, akibat kurangnya tenaga pendidik itu, mau tidak mau ada orangtua yang ke sekolah untuk mengambil tugas anaknya. Bisa juga guru yang mendatangi murid. Ini juga karena jaringan internet diwilayah tersebut yang masih putus,” kata Hj Masfuatun, Senin 10 Agustus 2020.
Masfuatun juga mengatakan bahwa kendala jaringan internet juga menjadi penghambat proses belajar mengajar. Tentunya ini bisa bisa segera diatasi oleh pihak terkait, sehingga proses belajar mengajar diwilayah hulu Seruyan dapat berjalan dengan baik.
(fi/matakalteng.com)
Discussion about this post