SAMPIT – Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) Rinie Anderson selama dua hari melakukan kunjungan langsung ke sejumlah titik lokasi yang terjadi banjir.
Ia bertemu langsung dengan warga yang terdampak banjir. Menyalurkan bantuan secara langsung kepada korban banjir sekaligus memberikan motivasi kepada warga yang kondisinya memprihatinkan.
“Yang jelas mereka terdampak kali ini kondisinya sangat memprihatinkan mereka tidak bisa berakitivtas karena kondisi banjir total sehingga disaat kondisi begini saya terus menekankan kepada pemerintah daerah untuk terus memberikan bantuan kepada korban disana,” kata Rinie Anderson, Kamis 9 September 2021.
Dia paham betul bagaimana posisi korban banjirt saat ini. Selain mereka tidak bekerja untuk mencukupi kebutuhan warga hjuga secara psikologis dalam kondisi kecemasan mengingat hujan terus melanda daerah itu.
Sejauh ini Rinie melihat mereka memilih banyak bertahan di rumah masing-masing namun rumah tersebut direhab bagian dalam dibuat seperti halnya panggung.
“Makanya bantuan harus dikirim kerumah-rumah karena mereka memilih bertahan dengan tempat seadanya dirumah-rumah mereka,” ujarnya.
Rinie menyebutkan juga bahwa kondisi kesehatan masyarakat itu harus tetap diawasi. Bahkan posko kesehatan harus disiagakan pemerintah daerah untuk memastikan warga tetap dalam kondisi sehat.
“Selama dua hari saya meninjau lokasi itu saya juga sarankan kepada pemerintah daerah untuk mensiagakan tenaga kesehatan dilokasi untuk senantiasa melakukan cek kjesehatan warga yang berada di daerah itu,” jelas Rinie.
Srikandi PDI Perjuangan ini juga mengajak semua pihak untuk membantu memberikan bantuan sumbangan kepada warga korban banjir itu. Menurutnya kali ini merupakan banjir yang cukup besar melanda di wilayah hulu Kotim.
“Kita hadapi bersama dan bantu saudara kita di pelosok. Karena ini untuk kemanusiaan sehingga tidak hanya tugas dari pemerintah daerah semata untuk membantu warga di daerah yang terdampak ini,” tandasnya.
(dia/matakalteng.com)
Reproduction and distribution of https://www.matakalteng.com/?p=57089 content to other sites is prohibited without permission.
More information, please contact us.
Discussion about this post