KASONGAN – Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Katingan meminta kepada Pemerintah Kabupaten Katingan melalui sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar benar-benar memperhatikan aspirasi masyarakat di sejumlah desa dan kecamatan.
Anggota DPRD Katingan, Rudi Hartono, mengatakan bahwa hal tersebut untuk mengingatkan kembali kepada pihak eksekutif pada kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang dilakukan oleh Pemkab Katingan atau pihak eksekutif beberapa waktu lalu sangatlah penting dan strategis.
Karena, disamping untuk menjaring aspirasi masyarakat, juga untuk menghasilkan sesuatu yang sangat fundamental sebagai bahan penyusunan Rancangan Awal Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tahun 2023 yang akan menjadi rujukan utama dalam penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) tahun Anggaran 2023.
“Apapun usulan masyarakat di masing-masing desa yang disampaikannya melalui Musrenbang di wilayah kecamatan, masing-masing OPD wajib untuk menampungnya. Namun tidak semua usulan harus dilaksanakan, dan apabila jika memang benar-benar mendesak untuk dilaksanakan, saya berharap usulan tersebut jangan dipangkas sekehendaknya saja,” jelasnya, Senin 19 Juli 2022.
Legislator Partai Golkar Katingan ini, kembali berharap agar semua usulan, sebelum dimasukkan ke program masing-masing OPD agar membentuk tim terlebih dahulu untuk turun ke lapangan dan melihat langsung apa yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat.
“Sehingga proyek yang dikerjakan benar-benar bermanfaat bagi daerah dan bermanfaat pula bagi masyarakat Katingan. Sedangkan terkait usulan atau aspirasi masyarakat di wilayah dapil III, yang paling dominan adalah Infrastruktur jalan dan jembatan yang leading sektornya adalah Dinas Pekerjaan Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR),” jelasnya.
(anr/matakalteng.com)
Reproduction and distribution of https://www.matakalteng.com/?p=85798 content to other sites is prohibited without permission.
More information, please contact us.
Discussion about this post