PALANGKA RAYA – Kalangan legislator Kalimantan Tengah mendorong pemerintah setempat untuk dapat memaksimalkan peningkatan sumber daya manusia (SDM). Peningkatan kualitas SDM ini, dapat menggunakan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) maupun anggaran pendapatan dan belanja nasional (APBN).
Hal ini disampaikan oleh anggota DPRD Kalteng Henry yang menilai pendidikan merupakan ujung tombak pengembangan SDM, juga sekaligus untuk memperbanyak lapangan pekerjaan bagi masyarakat di Kalteng.
“Peningkatan SDM itu erat kaitannya dengan pendidikan, jika pendidikan ditingkatkan maka Kalteng akan mampu menghasilkan SDM yang berkualitas. Setelah itu, pemerintah tinggal mencanangkan program untuk memperluas lapangan kerja, sehingga SDM yang sudah terbentuk, bisa terserap sepenuhnya,” ujarnya, Senin 6 Januari 2023.
Di sisi lain, pemda juga harus memperluas kerja sama dengan berbagai pihak. Penyederhanaan birokrasi dan kemudahan perizinan menjadi langkah pertama agar semakin banyak investor yang masuk ke Kalteng.
Dengan begitu, secara tidak langsung pemerintah juga memberikan peluang bagi masyarakat untuk mendapatkan lapangan pekerjaan. Khususnya untuk menghadapi ancaman resesi yang diprediksi akan terjadi pasca pandemi, dimana masyarakat dan pemerintah tengah berusaha membangkitkan kembali perekonomian.
“Terkait resesi saya rasa pemerintah sudah sering melaluinya, termasuk ketika awal pandemi kemarin, di mana ekonomi kita terhambat pertumbuhannya. Meski begitu, upaya jangka panjang tetap harus dipersiapkan sebagai langkah mitigasi, salah satunya dengan mempersiapkan SDM kita,” pungkasnya.
(vi/matakalteng.com)
Discussion about this post