PALANGKA RAYA – Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Tengah, Abdul Razak mengatakan, agar terciptanya pemerintahan yang kondusif, diperlukan adanya sinergi yang baik antara kalangan legislatif dan eksekutif.
Ia menilai bahwa legislatif dan eksekutif merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Diperlukan hubungan yang solid dan kompak diantara keduanya.
“Legislatif dan eksekutif merupakan satu kesatuan dalam pembangunan suatu daerah, dimana posisi keduanya sejajar tidak ada yang lebih tinggi maupun lebih rendah,” ujar politisi Partai Golkar ini, Senin 4 April 2022.
Lebih lanjut Abdul Razak menambahkan, hubungan kerjasama ini tercermin saat pembuatan kebijakan berupa peraturan daerah. Ia menilai jika tidak ada kesepahaman diantara keduanya maka akan menghambat pelaksanaan tugas masing-masing.
“Eksekutif dan legislatif adalah mitra kerja sejajar, diperlukan adanya kesamaan pemahaman dalam menjalankan tugas, jika tidak maka akan menyebabkan pelaksanaan tugas menjadi terhambat,” katanya.
Ia menambahkan bahwa hubungan kemitraan antara eksekutif dan legislatif tidak menjadikan kedua lembaga ini menjadi lawan ataupun pesaing dalam melaksanakan fungsi masing-masing. Sehingga sudah seharusnya tercipta hubungan kerja yang saling mendukung.
(vi/matakalteng.com)
Discussion about this post