PALANGKA RAYA – DPRD Provinsi Kalimantan Tengah melakukan kunjungan kerja ke DPRD Provinsi Jawa Barat. Kunjungan tersebut sebagai upaya menyamakan persepsi dan mempercepat proses penyusunan sekaligus pembahasan anggaran pendapatan dan belanja daerah.
Kunjungan kerja ke DPRD Provinsi Jawa Barat yang dilaksanakan selama empat hari itu dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kalteng Wiyatno, didampingi Wakil Ketua Jimmy Carter serta sejumlah anggota Banggar lainnya.
“Saya ingin APBD Kalteng tahun 2020 dibahas dengan cepat, tapi tetap berkualitas sehingga APBD tahun 2020 dikelola secara optimal, bisa dipertanggungjawabkan sekaligus menganut asas keadilan dan merata di seluruh kabupaten/kota se-Kalteng,” ungkap Wiyatno saat dihubungi sejumlah media dari Palangka Raya, Selasa 22 Oktober 2019.
Wakil rakyat Kalteng dari daerah pemilihan V meliputi Kabupaten Pulang Pisau dan Kapuas itu mengatakan, keberadaan dan peran APBD sangat besar bagi kemajuan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat, sehingga dalam menggunakannya tidak menumpuk di satu atau dua kabupaten saja.
“Kami di DPRD Kalteng ingin program pemprov, khususnya yang berkaitan dengan infrastruktur, ada di seluruh kabupaten/kota. Dengan begitu, kemajuan pembangunan benar-benar merata di seluruh Kalteng,” kata Wiyatno.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) itu menegaskan bahwa pihaknya selalu mendukung apapun yang diprogramkan pemerintah provinsi Kalteng, sepanjang berorientasi terhadap kemajuan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat secara merata di kabupaten/kota.
“Kami di DPRD Kalteng juga kan mitra pemprov. Jadi, ya harus saling melengkapi. Tujuannya jelas, memajukan pembangunan dan mensejahterahkan rakyat di seluruh Kalteng. Bukan hanya beberapa kabupaten, tapi seluruh Kalteng,” pungkas Wiyatno.
Dia mengatakan pihaknya merupakan wakil sekaligus penyambung dan memperjuangkan aspirasi masyarakat. Untuk itu, sudah selayaknya semua semua program yang akan dan dilaksanakan eksekutif, harus sesuai dengan kebutuhan masyarakat di seluruh Kalteng.
(nat/matakalteng.com)
Discussion about this post