BUNTOK – Ketua DPRD Barito Selatan (Barsel) M Farid Yusran mengatakan, fokus anggaran pendapatan dan belanja daerah perubahan (APBD-P) tahun 2022 difokuskan pada upaya mengatasi tingginya angka inflasi akibat kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM).
“Membantu mengatasi inflasi dampak kenaikan BBM merupakan kegiatan pada anggaran perubahan tahun ini,” katanya, Jumat 9 September 2022.
Hal itu merupakan kegiatan utama yang akan dilaksanakan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2022 nantinya. Selain itu, dilaksanakan sejumlah kegiatan lainnya yang memang harus dilaksanakan pada tahun ini.
Politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Barsel ini melanjutkan, berdasarkan hasil pembahasan yang dilaksanakan, untuk pendapatan pada KUA-PPAS perubahan 2022 telah disepakati pihaknya bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) bertambah sebesar Rp 60 miliar lebih.
“Untuk pendapatan itu berasal dari dua hal yakni yang pertama dana transfer umum dari pusat berupa insentif daerah dan lain-lainnya, dan yang kedua, dana bagi hasil dari provinsi,” jelas ketua DPC PDIP Barito Selatan ini.
Sedangkan untuk belanja sesuai dengan hasil pembahasan KUA-PPAS 2022, lanjut Farid Yusran, ditetapkan sebesar Rp 52 miliar lebih.
(co/matakalteng.com)
Discussion about this post