SAMPIT – Puluhan Dokter Umum di seluruh Puskesmas yang ada di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) ikuti pelatihan USG yang diadakan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kotim yakni On The Job Training USG Obstetri Terbatas Bagi Dokter Umum Puskesmas Kotim Tahun 2022.
Ketua panitia kegiatan Kusnul Hidayati mengatakan, kegiatan ini dilatarbelakangi jumlah kematian ibu (AKI) dan bayi yang menjadi sasaran pokok RPJMN 2020-2025. Serta pelayanan kesehatan primer yang baik diperkirakan dapat menurunkan AKI sampai 80% disertai dengan sistem rujukan yang efektif.
“Menurut UNICEF, pelayanan maternal dan neonatal ini dipengaruhi oleh banyak faktor, namun kemampuan tenaga kesehatan termasuk dokter umum merupakan salah satu faktor utamanya,” ujarnya, Selasa 14 Juni 2022.
Pelaksanaan pelatihan USG obstetri terbatas bagi dokter umum tambahnya, telah diselenggarakan oleh Kementerian Kesehatan dengan metode Blended Learning, yaitu teori melalui online dan praktik dengan metode on the job training di kabupaten masing-masing.
Dalam rangka penguatan kompetensi dokter umum di faskes primer dan kelanjutan pelatihan USG obstetri terbatas bagi dokter umum maka diselenggarakan on the job training USG obstetric terbatas bagi dokter umum, sehingga percepatan penurunan angka kematian ibu dan bayi dapat dicapai.
“Maksud dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk melanjutkan sesi praktik pelatihan USG obstetri terbatas bagi dokter umum. Dan bertujuan meningkatkan pengetahuan dan kemampuan dokter umum dalam penggunaan USG serta meningkatkan pelayanan kesehatan maternal di fasilitas pelayanan kesehatan primer,” jelasnya.
Ia berharap, melalui kegiatan ini tercapainya pemahaman para peserta kegiatan mengenai penggunaan USG Obstetri terbatas. Sebagai keluaran (output) dari kegiatan ini adalah terlaksananya kegiatan USG obstetri terbatas bagi dokter umum dengan keluaran berupa laporan atau dokumen hasil pertemuan teknis dan manajemen.
“Kegiatan dilaksanakan dengan metode on the job training dengan masing-masing peserta mempunyai target yaitu Minimal 5 USG Obstetri Dasar Terbatas Trimester I, Minimal 5 USG Obstetri Dasar Terbatas Trimester III diisi di portofolio dan logbook,” ujarnya.
Kegiatan ini dilaksanakan di RSUD dr. Murjani Sampit yang dilaksanakan pada tanggal 9-18 Juni 2022 dengan membagi peserta menjadi 3 kelompok. Yakni peserta pertemuan sebanyak 20 orang. Serta 1 orang Fasilitator pada kegiatan ini yaitu Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi RSUD dr. Murjani, dr. Franky Sumarlie.
(dia/matakalteng.com)
Discussion about this post