SAMPIT – Hendak meminjam uang, dua remaja dikejutkan oleh temannya yang tergantung tidak bernyawa di sebuah barak Jalan Gunung Kelud, Kelurahan Baamang Tengah, Kecamatan Baamang, Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
Kapolres Kotim AKBP Sarpani melalui Kapolsek Baamang AKP Beno Hertanto mengatakan, kejadian ini dilaporkan tadi pagi, tepatnya pada hari Rabu, 14 September 2022, sekitar pukul 06.30 WIB.
“Saat itu teman korban tersebut datang bermaksud untuk pinjam uang. Namun saat sesampainya di barak, kedua temannya melihat pintu terbuka,” kata Kapolsek Baamang AKP Beno Hertanto, Rabu, 14 September 2022.
Melihat hal itu, teman korban langsung mengecek atau masuk kedalam barak tersebut. Namun mereka dikagetkan karena melihat tubuh si korban tergantung (lorong tengah barak) dengan posisi kepala terikat oleh tali ayunan.
“Posisi mayat tersebut tertekuk ke lantai. Teman korban langsung memberitahukan kejadian tersebut kepada tetangga sekitar, dan kemudian tentangga tersebut melaporkan kejadian kepada kami (polisi),” jelasnya.
Jasad korban yang diketahi berusia muda dengan namaa panggilan Tanda itu dibawa ke kamar jenazah RSUD dr Murjani Sampit untuk divisum.
(gus/matakalteng.com)
Discussion about this post