KUALA PEMBUANG – Anggota Pos TNI Angkatan Laut (AL) Kuala Pembuang bersama warga desa Sungai Undang yang dipimpin langsung oleh Komandan Pos (Danpos) TNI AL, Letda Laut Heryanis melakukan pemadaman api yang membakar lahan di pinggiran sungai Seruyan.
Ia menjelaskan, kronologi kebakaran lahan tersebut terjadi sekitar pukul 22.20 WIB, Sabtu 23 April 2022. Pada saat itu pihaknya melihat titik cahaya yang cukup terang di seberang Pos Angkatan Laut Kuala Pembuang. “Awalnya kami mengira itu adalah lampu dari warga pencari udang yang memang biasanya beraktifitas pada malam hari, namun terus kita pantau cahayanya semakin terang dan melebar disaat itu kita sadar bahwa itu adalah api,” ujarnya.
Menyadari hal itu, agar api tidak kian melebar pihaknya segera melakukan langkah cepat bersama anggota serta warga untuk langsung menuju lokasi titik api dan melakukan pemadaman sehingga api tidak tambah melebar.
“Sebelumnya, kita juga berkoordinasi dengan pihak BPBD, Polsek, Koramil hingga Polair terkait peristiwa ini, karena situasi malam dan butuh perahu untuk kesana jadi kami memutuskan lebih dulu untuk kesana,” jelasnya.
Ia menjelaskan, untuk pemadaman pihaknya menggunakan alkon sederhana, namun cukup efektif dalam pemadaman api sehingga api dapat dipadamkan sekitar setengah jam pihaknya sampai di lokasi. “Kita bersyukur proses pemadaman lancar, namun kita cukup menyayangkan atas kejadian ini yang sangat jelas tindakan ini disengaja yang entah untuk kepentingan apa,” tegasnya.
Ia juga mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat khususnya di Kuala Pembuang agar tidak melakukan pembakaran terhadap hutan dan lahan serta bersama untuk mencegah terjadinya kebakaran. “Secara sengaja membakar hutan dan lahan dapat terjerat hukum jadi mari kita bersama mengingatkan kepada sanak saudara untuk menghindari hal tersebut,” pungkasnya.
(ald/matakalteng.com)
Discussion about this post