SAMPIT – Seorang petani di Desa Luwuk Bunter, Kecamatan Cempaga, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) ditemukan tidak bernyawa di kebun singkong miliknya. Diduga, kematian perempuan berusia 63 tahun ini dikarenakan keracunan akibat gigitan hewan berbisa.
Menurut warga Cempaga, Suma mengatakan warga asal pulau Jawa tersebut ditemukan meninggal dunia dalam kondisi badan membengkak, dan terdapat bercak biru maupun kehitaman. Selain itu, terdapat bekas gigitan hewan di bagian pipi sebelah kanan korban.
“Korban merupakan warga Jalan Teluk Tewah. Nenek Asnah ditemukan meninggal pada hari Senin, 28 Februari 2022. Sekitar pukul 16.00 wib,” kata pria berusia 27 tahun ini, Selasa, 1 Maret 2022.
Awalnya korban berpamitan dengan keluarga untuk pergi ke kebun pada pagi hari, sekitar pukul 08.00 wib. Namun hingga sore hari tidak kunjung kembali. Pihak keluarga pun berinisiatif menyusul ke kebun. Mereka menemukan korban sudah terbaring tak bernyawa. Kejadian itu pun dilaporkan ke aparat kepolisian setempat.
“Polisi sempat kesana. Namun informasinya tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan ditubuh korban. Jasadnya akan dimakamkan pihak keluarga,” tuturnya.
Meski sudah ditangani aparat berwenang, namun hingga saat ini, belum ada keterangan resmi dari aparat kepolisian setempat.
(shb/matakalteng.com)
Discussion about this post