SAMPIT – Seorang warga Kelurahan Baamang Tengah, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), harus dirawat di RSUD dr Murjani Sampit lantaran menjadi korban sengatan listrik saat hendak memperbaiki atap toko bangunan di Jalan Muchran Ali, Kelurahan Baamang Hulu.
Salah seorang warga sekitar, Rusmin mengatakan, korban yang bernama Paya saat itu sedang berusaha naik ke atap toko untuk memperbaiki genteng yang bocor. Namun saat diatas, korban berdiri sehingga badannya bersentuhan dengan kabel PLN. Seketika korban tersengat listrik dan terpental. “Kejadiannya sekitar jam 11 siang. Saya kaget ada suara keras diatas genteng ternyata korban tersetrum,” katanya, Senin 4 Oktober 2021.
Kejadian tersebut membuat geger warga sekitar, dan langsung menghubungi pihak PLN dan PMI untuk mengevakuasi korban. Proses evakuasi cukup dramatis, petugas dan warga saling bahu membahu menurunkan korban dari atap rumah yang tingginya sekitar 2,5 meter tersebut. Kendati demikian, kecepatan menolong korban membuahkan hasil.
“Korban masih selamat tadi tapi mengalami luka bakar yang cukup serius. Untung pihak PMI cepat datang, sehingga dia cepat dibawa ke RS untuk mendapatkan perawatan serta pengobatan,” ucap Rusmin.
(brh/matakalteng.com)
Discussion about this post