PALANGKA RAYA – Bocah perempuan berusia 2 tahun di Palangka Raya ditemukan orangtuanya mengapung di sebuah selokan, tidak jauh dari rumah tempat tinggalnya, Minggu 27 Juni 2021 sore.
Dari informasi yang dihimpun media ini, anak kedua dari pasangan AR (50) dan ROS (47) ini sebelumnya sempat bermain di depan rumah bersama sang kakak dan teman sebayanya.
Sementara itu, kedua orangtua korban tersebut berada di dalam rumah sedang makan siang. Tak berselang lama, kakak korban masuk kerumah karena dikira adiknya pulang ke rumah, namun ternyata tidak ada.
Kedua orangtuanya pun langsung mencari ke luar rumah hingga akhirnya sang ayah menemukan anaknya dalam posisi tertelungkup di selokan. Karena dalam kondisi tak sadarkan diri, bocah malang tersebut langsung dilarikan ke UGD Rumah Sakit Doris Sylvanus Palangka Raya.
Namun sayang, saat dilakukan penanganan medis, nyawa anak tersebut tidak bisa diselamatkan. Dari keterangan dokter Forensik, hasil autopsi menunjukan tidak ada tanda kekerasan pada tubuh korban dan dipastikan bahwa korban meninggal karena tenggelam.
“Kondisi telapak tangan khususnya di jari korban masih belum terlalu keriput, sementara Bibir dan kuku korban nampak membiru” kata dr. Ricka Briliyanti. Usai diautopsi, jenazah korban langsung dibawa pihak keluarga ke rumah duka di Jalan Tingang dan akan dilaksanakan prosesi pemakaman.
(fai/matakalteng.com)
Discussion about this post