SAMPIT – Akibat konflik yang terjadi antara Rusia dan Ukraina membuat harga emas dunia bergejolak, bahkan khususnya di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) harga emas perlahan merangkak naik dan tidak ada penurunan sejak konflik itu terjadi.
Salah seorang pemilik toko emas di Kota Sampit, Sani mengatakan, harga emas yang mengalami kenaikan signifikan. Emas dengan kadar 999 atau sering disebut emas Amerika mencapai Rp 900 ribu per gramnya. Padahal sebelumnya harga normal emas jenis ini hanya berkisar antara Rp 650 ribu hingga Rp 800 ribu.
“Itupun kemarin karena pandemi makanya sempat naik hingga Rp 800 ribh, ternyata masih naik lagi setelah ada konflik Ukraina dan Rusia. Walaupun harga emas terus naik, hal ini tidak mempengaruhi jual beli. Bahkan permintaan masyarakat masih seperti biasa,” kata Sani, Minggu 27 Maret 2022.
Disebutkannya, harga emas di Kota Sampit saat ini, antara lain emas 999 yang setara dengan emas 24 karat berada pada harga Rp 900 ribu per gram, emas 750 atau emas putih di harga Rp 750 ribu per gram, dan emas 700 atau emas singapura harga Rp 710 ribu per gram. Kemudian, emas 420 setara emas 9 karat berada di harga Rp 440 ribu per gram dan emas 375 setara 8 karat seharga Rp 420 ribu.
“Harga emas 999 yang sangat terpengaruh, kalau jenis lain masih stabil. Namun kami juga masih menunggu, kalau memang emas 999 masih naik, maka emas jenis lain juga biasanya akan ikut naik,” ujarnya.
Menurut Sani, menjelang Ramadhan ini tingkat jual beli emas di kalangan masyarakat malah cenderung meningkat. Sehingga harga emas naik tidak terlalu berpengaruh pada keuntungan yang didapatkan. Pasalnya jumlah masyarakat yang membeli emas tidak menurun.
(dia/matakalteng.com)
Reproduction and distribution of https://www.matakalteng.com/?p=73053 content to other sites is prohibited without permission.
More information, please contact us.
Discussion about this post