KUALA PEMBUANG – Asosiasi Kabupaten Penghasil Sawit Indonesia (AKPSI) melakukan kunjungan kerja ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia (RI).
Kunjungan tersebut dipimpin oleh Ketua AKPSI Yulhaidir dan diterima langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI Muhammad Tito Karnavian di ruang kerja Mendagri, Gedung A Lantai 2.
Ketua AKPSI Yulhaidir mengungkapkan, kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka meminta arahan maupun petunjuk terkait keberadaan organisasi sebagai mitra strategis pemerintah dan perusahaan sawit. Serta mendapatkan masukan dalam penataan regulasi mengenai tata kelola sawit nasional.
“Saya juga menyampaikan kepada beliau terkait dengan telah berdirinya AKPSI ini dan mengajukan permohonan agar beliau menjadi ketua dewan pembinanya. Dan memberikan undangan untuk menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) I AKPSI,” katanya, Kamis 14 Juli 2022.
Selain itu, dalam pertemuan tersebut dirinya juga menyampaikan beberapa hal yang berkaitan dengan kewajiban Perusahaan Besar Swasta (PBS) perkebunan kelapa sawit seperti plasma yang masih belum sepenuhnya terealisasi. “Serta masalah lambatnya PBS dalam menyelesaikan pelepasan kawasan menjadi Hak Guna Usaha (HGU),” ujarnya.
Sementara itu, Mendagri sendiri sangat mendukung hadirnya AKPSI tersebut dan bersedia menjadi ketua dewan pembina serta berharap agar AKPSI menjadi mediator bagi pemerintah, pengusaha dan masyarakat.
(ald/matakalteng.com)
Discussion about this post