KUALA PEMBUANG – Wakil Bupati Kabupaten Seruyan, Iswanti berencana akan melakukan tes urine kepada seluruh pejabat di lingkungan pemerintah setempat, usai pandemi Covid-19, sehingga dijajaran pemerintah bebas dari narkoba dan bisa lebih maksimal untuk memerangi peredaran narkoba.
“Kita akan rencanakan tes urine untuk para pejabat di lingkup Pemkab Seruyan, setelah usai pandemi Covid-19, karena saat ini kita masih fokus dalam pencegahan dan penanganan virus corona,” kata Iswanti, Senin 1 Juni 2020.
Menurut dia, tes urine untuk para pejabat ini penting untuk dilakukan, karena sudah seharusnya sebagai pejabat itu memberikan contoh yang baik kepada masyarakat.
“Tes urine itu dilakukan agar masyarakat bisa mengetahui bahwa pejabat-pejabat di Seruyan ini bebas dari narkoba. Kalaupun memang ada pejabat yang positif narkoba, maka kita akan memberikan sanksi yang berat kepada mareka, karena hal ini salah satu upaya pemerintah untuk memerangi maraknya peredaran narkoba,” tegas Iswanti.
Iswanti prihatin dengan kejadian yang menimpa salah seorang oknum anggota DPRD Seruyan yang terlibat kasus narkoba. Semoga dengan adanya hal itu bisa dijadikan pembelajaran bagi seluruh masyarakat Seruyan, karena penayalahgunaan narkoba ini akan berdampak bagi bagi diri, keluarga bahkan orang di sekitarnya.
Iswanti yang juga Ketua Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Seruyan itu mengimbau kepada seluruh masyarakat baik itu pejabat agaupun yang lainnya, agar jangan sekali-kali mendekat dan mencoba narkoba, karena akan sangat berdampak buruk bagi bangsa dan negara.
(vik/matakalteng.com)
Discussion about this post