KUALA PEMBUANG – Sedikitnya 53 karyawan PT Sabindo di Desa Tabiku, Kecamatan Seruyan Raya mengalami gejala keracunan, Minggu 12 Mei 2019 malam. Kejadian ini diperkirakan terjadi setelah warga menyantap makanan dari acara akiqah di rumah salah satu karyawan setempat.
Informasi yang dihimpun dari Tuminah (39) penyelenggara hajatan. Dia yang dibantu tetangga saat itu memasak daging kambing dengan bumbu kuning, tulangnya digulai dan ada juga ayam yang dimasak dua macam yakni bumbu rica-rica dan masak kecap. Selain itu sebagian besar tamu undangan juga mendapat suguhan es buah.
Kejadian itu terjadi setelah para korban menyantap makanan pada acara akiqah anak ke-3 dari Tuminah sekaligus dirangkai dengan acara buka bersama.
“Makanan yang kami sajikan adalah masakan daging kambing, masakan ayam dan es buah. Adapun air yang kami gunakan untuk memasak mengambil dari kolam di sekitar perusahaan PT Mustika Sembuluh,” kata Tuminah saat dirawat di UPTD Puskesmas Kecamatan Seruyan Raya, Kamis 16 Mei 2019 lalu.
Rudinah, petugas di puskesmas yang menangani korban keracunan menjelaskan, ada 53 korban keracunan yang sempat ditangani di puskesmas dan satu orang meninggal dunia yakni atas nama Blansidia Belansia Bernadeta Bunga alias bunga (11).
“Yang sempat mendapat perawatan di puskesmas ada 53 orang, dan hingga kini Kamis, 16 Mei 2019 tinggal tiga korban yang masih menjalani perawatan. Sedangkan korban lainnya sudah diperbolehkan pulang karena kondisinya sudah membaik,” katanya.
Ia menambahkan, korban Bunga sempat dirawat di puskesmas tapi melihat kondisinya saat itu korban hendak dirujuk ke Sampit namun diperjalanan nyawa korban sudah tidak dapat tertolong lagi.
Sementara itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Seruyan setelah menerima laporan, pihaknya langsung menerjunkan tim untuk mengambil sampel makanan dan minuman yang disajikan pada para tamu tersebut. Sampel tersebut akan diuji lewat laboratorium untuk mengetahui kandungan bahan-bahan yang ada di dalamnya.
(uw/matakalteng.com)
Discussion about this post