NANGA BULIK – Permasalahan kebutuhan masyarakat akan listrik yang belum merata di seluruh desa menjadi salah satu program prioritas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamandau saat ini. Ditargetkan, tahun 2024 mendatang seluruh desa di Bumi Bahaum Bakuba sudah teraliri listrik.
Bupati Lamandau Hendra Lesmana di dampingi Manager PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Kalselteng UP3 Palangka Raya, Presly Silaen meresmikan listrik di tiga desa yaitu di Desa Suka Maju, desa Nuangan Kecamatan Bulik Timur dan Desa Sumber Cahaya, di Kecamatan Belantikan Raya, Senin 20 Juni 2022.
“Setelah Pemkab Lamandau melaksanakan kunjungan ke PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Kalselteng di Banjarbaru dan mengikuti Rakor Teknis Kelistrikan di Jakarta beberapa waktu yang lalu, Alhamdulillah Desa Suka Maju, desa Nuangan dan Desa Sumber Cahaya hari ini dapat teraliri listrik,” ungkap Bupati Lamandau dalam sambutannya.
Dirinya menyebut, permasalahan dalam memenuhi kebutuhan listrik di wilayah Kabupaten Lamandau adalah terbatasnya produksi daya yang dihasilkan dari pembangkit tenaga diesel. Sehingga, masih belum mampu menjangkau dan memenuhi kebutuhan masyarakat, khususnya pedesaan yang jauh dari ibukota Kabupaten atau Kecamatan.
“Diharapkan, dengan tersedianya listrik PLN ini akan semakin mendorong perekonomian masyarakat, membuka lapangan pekerjaan baru, membantu anak-anak usia sekolah dalam proses belajar mengajar, dan terbukanya akses informasi komunikasi di daerah,” ujarnya.
Diketahui, listrik PLN yang baru diresmikan tersebut akan melayani kebutuhan listrik masyarakat di Desa Suka Maju dan Nuangan sebanyak 280 pelanggan serta Desa Sumber Cahaya sebanyak 250 pelanggan dengan daya rata-rata 900 VA.
“Harapan kita, masyarakat agar dapat menjaga dan memelihara dengan baik jaringan listrik yang sudah dibangun PLN ini,” imbaunya.
Sementara itu, Manager PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Kalselteng UP3 Palangka Raya, Presly Silaen menyampaikan terima kasih kepada Bupati Lamandau yang terjun langsung menemui pihak PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Kalselteng untuk pemenuhan listrik di Kabupaten Lamandau.
“Secara bertahap wilayah yang belum teraliri listrik akan segera kita masuki, sehingga masyarakat Lamandau mendapatkan layanan penerangan listrik untuk kebutuhan sehari-hari,” kata Presly.
(Btg/matakalteng.com)
Discussion about this post