NANGA BULIK – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lamandau mulai melaksanakan Pencocokan dan penelitian (Coklit) pemutakhiran data pemilih untuk Pemilu 2020.
Pelaksanaan coklit sebagai salah satu tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah yang akan digelar Desember mendatang itu ditandai dengan pelaksanaan apel persiapan yang dilaksanakan di halaman kantor KPU setempat, Sabtu 18 Juli 2020.
“Hari ini kita melaksanakan apel persiapan pelaksanaan coklit serentak yang di hadiri sluruh Komisionr, Ketua dan anggota bawaslu Lamandau, perwakilan bawaslu provinsi serta PPK kecamatan Bulik, PPS kelurahan Nanga Bulik dan seluruh PPDP kelurahan Nanga Bulik selaku peserta apel,” ungkap Ketua KPU Lamandau, Irwansyah, Sabtu 18 Juli 2020.
Dijelaskan, bahwa tahapan pemutakhiran data pemilih telah dimulai dari tanggal 15 Juli hingga 13 Agustus 2020 mendatang. Namun kegiatan coklit dengan mendatangi rumah-rumah warga oleh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) dilaksanakan mulai 18 Juli 2020.
“Seluruh PPDP melakukan coklit serentak dari rumah ke rumah warga, dalam sehari petugas minimal mendatangi 5 rumah dan sampel coklit para tokoh masyarakat pada wilayah tugasnya,” jelasnya.
Sesuai ketentuan KPU Pusat, lanjut dia, dalam menjalankan tugasnya, seluruh PPDP wajib mengedepankan protokol kesehatan untuk pencegahan Covid- 19. “Meskipun daerah kita sudah tidak ditemukan kasus positif Covid-19, namun langkah pencegahan wajib dilaksanakan oleh setiap petugas untuk keamanan bersama,” ungkapnya.
Ketika ditanya mengenai situasi Kabupaten Lamandau yang mengalami banjir di sejumlah wilayah, Irwansyah mengatakan bahwa kegiatan coklit tetap dilaksanakan. “Di daerah banjir tetap kita datangi untuk coklit, karena saat ini kondisi air juga sudah agak surut, tentunya tetap mengutamakan keselamatan petugas,” bebernya.
Irwansyah menyebut, sebanyak 189 Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) yang tersebar di seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Lamandau melaksanakan coklit secara door to door ke rumah warga yang juga digelar serentak se indonesia.
“Kita berharap masyarakat dapat menerima para petugas dengan terbuka, tidak perlu takut karena seluruh PPDP sebelumnya sudah menjalani tes rapid dan juga dilengkapi APD Covid- 19 dalam bertugas,” ujarnya.
Diketahui, KPU Lamandau telah melaksanakan rapid test massal PPDP dan bimbingan teknis (bimtek) di semua kecamatan pada tanggal 11 hingga 13 Juli lalu. “Kepada masyarakat Lamandau kami sampaikan, agar dapat bekerjasama dengan menyiapkan dokumen kependudukan seperti KTP, KK, dan bukti diri lain yang sah,” tukasnya.
(btg/matakalteng.com)
Discussion about this post