SAMPIT – Universitas Muhammadiyah Sampit (UMSA) yang belum lama ini diresmikan setelah sebelumnya dilakukan penggabungan antara STKIP Muhammadiyah Sampit dan AKBID Muhammadiyah Kotim, ternyata menduduki predikat perguruan tinggi terbaik di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
Di Kotim sendiri diketahui memiliki sejumlah perguruan tinggi, diantaranya Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE), Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Habaring Hurung, Universitas Darwan Ali (UNDA) dan Politeknik Sampit.
“Alhamdulillah kalau dilihat dari peringkatnya, UMSA menduduki peringkat terbaik dibandingkan perguruan tinggi lainnya di Kotim. Sementara kalau di tingkat Provinsi Kalimantan Tengah, kita menduduki ranking ke 6,” kata Wakil Rektor 2 UMSA, Mahmu’ddin, Sabtu 3 Juni 2023.
Disebutkannya, 12 perguruan tinggi terbaik di Kotim dari nomor urut satu yakni Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya, Universitas Palangka Raya, Universitas Muhammadiyah Palangka Raya, Institut Agama Hindu Negeri Tampung Penyang (IAHN-TP) Palangka Raya dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Muara Teweh.
Kemudian Universitas Muhammadiyah Sampit, Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Palangka Raya, Universitas Darwan Ali (UNDA) Sampit, Universitas PGRI Palangka Raya, Universitas Antakusuma (UNTAMA), Sekolah Tinggi Agama Kristen Negeri (STAKN) Palangka Raya dan Universitas Kristen Palangka Raya.
“Hal itu berdasarkan penilaian Webometrics yang setiap enam bulan sekali merilis daftar peringkat universitas terbaik di seluruh dunia, termasuk Indonesia,” jelasnya. Indikator pertama yang dipakai Webometrics untuk menilai peringkat universitas terbaik adalah berdasarkan kriteria presence atau kehadiran.
Maksudnya, indikator ini diketahui merupakan jumlah halaman situs dari domain website utama yang dikelola oleh setiap universitas. Indikator selanjutnya yaitu visibility atau visibilitas. Ini merupakan kriteria yang dinilai berdasarkan jumlah tautan luar yang terkoneksi ke domain website di masing-masing universitas, lalu dinormalisasi dan kemudian diambil nilai rata-ratanya.
Pengambilan datanya dilakukan dari situs Ahrefs Majestic. Bobot penilaian berdasarkan indikator visibility, yakni sebesar 50 persen (paling besar). Kutipan data yang bersumber dari Google Scholar juga menjadi indikator utama dalam penilaian universitas terbaik versi Webometrics. Jumlah kutipan diambil dari 310 penulis teratas.
Namun, ini tidak termasuk pada 30 outlier teratas. Bobot penilaian transparansi ini sebesar 10 persen saja. Excellence atau scholar adalah penilaian atau makalah teratas yang telah dikutip. Datanya diambil dari jumlah makalah di antara 10 persen teratas yang paling banyak dikutip di masing-masing dari 27 disiplin ilmu. Sumbernya berasal dari Scimago dalam kurun waktu lima tahun terakhir.
Bobot penilaian berdasarkan indikator ini sebesar 40 persen. Berdasarkan pemeringkatan tersebut, IAIN Palangka Raya menempati posisi teratas di Kalteng. Kampus ini berada di peringkat 73 Indonesia dengan penilaian dampak 1.074, keterbukaan 3.575, dan keunggulan 7.212.
Berikutnya Universitas Palangka Raya berada di peringkat 116 Indonesia dengan penilaian dampak 4.690, keterbukaan 2.509, dan keunggulan 7.212. Universitas Muhammadiyah Palangka Raya berada di peringkat 357 Indonesia dengan penilaian dampak 14.195, keterbukaan 4.479, dan keunggulan 7.212.
Sementara IAHN-TP Palangka Raya berada di peringkat 788 Indonesia, STIE Muara Teweh peringkat 1.008, STKIP Muhammadiyah Sampit peringkat 1.037, dan STMIK Palangka Raya peringkat 1.072. Kemudian UNDA Sampit peringkat 1.116, Universitas PGRI Palangka Raya peringkat 1.437, UNTAMA peringkat 1.578, STAKN Palangka Raya peringkat 1.917, dan Universitas Kristen Palangka Raya peringkat 1.999.
(dia/matakalteng.com)
Discussion about this post