SAMPIT – Operasi Ketupat Telabang Keselamatan 2023 di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) akan dilaksanakan selama 14 hari, dimulai besok Selasa 18 April sampai 1 Mei 2023. Giat ini dalam rangka pengamanan Idulfitri 1444 H/2023 M, digelar di halaman Kantor Pemerintah Daerah (Pemda) Kotim, Senin 17 April 2023 sore.
Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Kotim, AKBP Sarpani, dihadiri oleh Bupati Kotim, Ketua DPRD Kotim, Dandim 1015 Sampit, Delegasi dari Kejari Kotim beserta diikuti oleh instansi terkait. Dalam arahannya, Kapolres Kotim, AKBP Sarpani mengatakan bahwa giat tersebut merupakan bentuk persiapan terakhir dalam pelaksanaan operasi. Tentunya melalui giat tersebut dapat memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat maupun pemudik.
“Kapolri bersama stakeholder terkait telah berkomitmen untuk melaksanakan pengamanan secara lebih optimal dibandingkan tahun lalu, melalui operasi terpusat dengan sandi operasi Ketupat Telabang tahun 2023 selama 14 hari kedepan operasi ini diawali dengan kegiatan rutin yang ditingkatkan yang dilaksanakan sinergi kita antara Polri Pemda dan TNI,” ungkap Kapolres Kotim, AKBP Sarpani dalam memimpin upacara gelar pasukan di halaman Pemda.
Lanjut Kapolres, sebelum pelaksanaan operasi, nanti pasca operasi ketupat tahun 2023 saat ini melibatkan 148.261 personel gabungan dari TNI Polri Kementerian terkait BNPB, BMKG, Basarna, Jasa Marga, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan kelompok-kelompok partisipan lainnya.
“Sehingga Operasi ini telah tergelar di seluruh Indonesia 1857 pos pengamanan 713 pos pelayanan dan 217 pos terpadu,” ujarnya. Namun untuk diketahui juga bahwa di wilayah Kotim sendiri, untuk posko pengamanan ada 8 pos yang terdiri dari satu pos pelayanan, satu pos terpadu dan enam pos pengamanan.
“Pelaksanaan operasi Ketupat 2023 dalam pengamanan arus mudik dan arus balik, nanti kami mempersiapkan posko pelaksana, kami disiagakan pos pelayanan di Bandara H Asan Sampit. Sedangkan pos terpadu di Pelabuhan Sampit,” ungkapnya. Dijelaskannya juga, bahwa untuk posko pengamanan itu ada enam di wilayah Kotim tersebut tersebar mulai dari Jalan Pelita, Islamic Center, Samekto, Desa Ujung Pandaran, Desa Pelantaran dan Desa Sebabi.
(gus/matakalteng.com)
Discussion about this post