SAMPIT – Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terus menggelar operasi pasar dalam mencegah laju inflasi.
“Saat ini operasi pasar digelar setiap hari. Ini sudah berjalan dua minggu,” kata Kepala Disdagperin Kotim, Zulhaidir saat menghadiri kegiatan pasar penyeimbang yang digelar oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) di Pasar Eks Mentaya, Kamis 9 Februari 2023.
Operasi ini juga sebagai langkah awal menghadapi bulan Ramadhan yang biasanya sebagian besar harga barang jadi naik. Inflasi akan meningkat karena harga sembako naik, secara psikologi masyarakat akan meningkatkan pembeliannya.
“Hasil pantauan kami, harga sudah mengalami kenaikan secara perlahan di pasar. Makanya akan kami bendung dengan operasi pasar,” ungkapnya.
Ada 5 ribu paket berisi minyak goreng, beras dan gula yang disediakan oleh Pemprov. Dalam satu paket harga normalnya yaitu Rp150 ribu. Namun karena ada subsidi Rp 100 ribu, masyarakat hanya akan menebusnya seharga Rp 50 ribu. Hal ini dinilai meringankan beban masyarakat.
Selain dilokasi tersebut, Pasar penyeimbang itu juga digelar di Aula Kantor Kecamatan Baamang. Masing-masing 2500 paket.
(dev/matakalteng.com)
Reproduction and distribution of https://www.matakalteng.com/?p=104717 content to other sites is prohibited without permission.
More information, please contact us.
Discussion about this post