SAMPIT – Harga minyak goreng curah akan segera turun menjadi Rp 11.500 per liternya di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kotim Zulhaidir mengatakan turunnya harga minyak goreng itu mengikuti kebijakan dari pemerintah pusat. “Kami mengikuti saja kebijakan itu,” katanya, Rabu 2 Februari 2022.
Namun dirinya belum memastikan kapan kebijakan harga minyak goreng curah Rp 11.500 itu mulai diberlakukan. Lantaran sampai saat ini pihaknya belum menerima surat edaran dari Kementerian Perdagangan dan Perindustrian. Sehingga, sampai sekarang harga minyak goreng curah di pasaran masih pada harga Rp 18.000-20.000 per liternya.
Namun yang jelas untuk harga minyak goreng kemasan di ritel modern dari beberapa minggu yang lalu turun menjadi Rp 14.000 dari Rp 19.000 per liternya. “Belum masuk suratnya lagi, jadi kami masih belum bisa menerapkan,” imbuhnya. Diketahui bahwa Kementerian Perdagangan mulai kemarin Selasa (1/2/2022) memberlakukan Harga Eceran Tertinggi (HET) baru untuk produk minyak goreng.
Adapun HET minyak goreng dikategorikan ke beberapa bentuk yang diantaranya yakni minyak goreng curah sebesar Rp 11.500 per liter, minyak goreng kemasan sederhana sebesar Rp 13.500 per liter, dan minyak goreng kemasan premium sebesar Rp14.000 per liter.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post